Tips Melamar Pekerjaan di NGO (Non-Governmental Organization) Non Profit

Hi Sahabat Virtues! Ketika melamar pekerjaan apa pun, baik itu pekerja swasta, BUMN, aparatur sipil negara, hingga pekerja di lembaga sosial, Anda perlu mempersiapkan diri sebaik mungkin. Persiapan diri yang baik akan memudahkan jalan Anda diterima untuk mengisi kekosongan lowongan pekerjaan yang ada. Apakah Anda tertarik untuk bekerja di organisasi nonprofit atau lembaga kemanusiaan? Mari ketahui lebih lanjut tips melamar kerja pada organisasi nirlaba.

Pengertian NGO atau LSM

Sebelum menyimak lebih lanjut tips melamar pekerjaan di organisasi nonprofit, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dulu apa itu NGO atau LSM. Non Governmental Organization atau lebih dikenal sebagai lembaga swadaya masyarakat di Indonesia adalah organisasi yang berdiri atas inisiatif perorangan atau sekelompok orang. LSM secara sukarela memberikan pelayanan kepada masyarakat tanpa menginginkan keuntungan dari kegiatan tersebut.

Tips Melamar Kerja di NGO

Sama halnya ketika Anda melamar kerja di perusahaan nasional hingga multinasional. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan supaya Anda bisa melewati setiap tahapan tes yang ada.

Melakukan Riset Terlebih Dulu

Ada banyak jenis NGO di seluruh dunia, bahkan di Indonesia. Apabila Anda ingin bekerja di NGO, tetapi belum yakin LSM mana yang cocok untuk Anda, cobalah memeriksa database yang disediakan oleh Asosiasi Organisasi Non-Pemerintah Dunia atau World Association of Non-Governmental Organizations.

Setelah memutuskan organisasi nirlaba yang menarik minta Anda, jangan lupa meneliti website mereka dan berbagai kegiatan mereka di berbagai kanal berita. Selain itu, Anda membutuhkan pemahaman yang baik terkait visi, misi, hingga tujuan organisasi NGO. Pastikan kepribadian Anda sejalan dengan kode etik NGO serta motto kerjanya.

Menguasai Banyak Bahasa

Ketika mendaftar sebagai pekerja sosial, sebaiknya Anda menguasai banyak bahasa, mulai dari bahasa Indonesia, bahasa internasional atau bahasa Inggris. Kemudian bahasa daerah, hingga bahasa asing lainnya sesuai lokasi tempat Anda bekerja. 

Sebenarnya, NGO menghargai multi-bahasa, karena sifat internasional dari pekerjaan mereka. Bekerja di NGO bisa menjadi kesempatan baik bagi Anda untuk mengasah keterampilan bahasa yang Anda miliki. Bahkan mungkin Anda malah tertantang mempelajari bahasa yang belum pernah Anda pelajari sebelumnya, seperti bahasa Mandarin, bahasa Korea, dan lainnya.

Tunjukkan Credential Anda pada CV

Saat melamar ke lembaga nonprofit, Anda pasti ingin menyajikan berbagai pengalaman yang relevan, bukan? Anda sudah tentu tidak ingin terlihat baru saja tertarik dengan organisasi kemanusiaan. Itulah sebabnya, jangan lupa untuk mencantumkan pengalaman Anda dalam kegiatan organisasi relawan atau volunteer, hingga badan amal, yang pernah Anda ikuti. Ini bertujuan memberikan kesan yang baik pada diri Anda.

Meski CV Anda diatur supaya pengalaman sukarelawan dan amal lebih terlihat di bagian depan. Namun, jangan sampai lupa mencantumkan pendidikan, keterampilan, serta pengalaman kerja profesional Anda lainnya. Mengapa? Karena NGO tetap membutuhkan informasi terkait keterampilan komersial lain dari diri Anda yang bisa dikembangkan di luar organisasi nirlaba, seperti halnya perusahaan lain.